Nusakambangan - Pembimbing Kemasyarakatan Ahli Madya Bapas Kelas II Nusakambangan yang bernama Haryo melaksanakan salah tugasnya yaitu Penelitian Kemasyarakatan Lanjutan terhadap Napi di Lapas dengan kategori High Risk yaitu Lapas Kelas IIA Karanganyar Nusakambangan, Minggu (10/12/2023).
Penelitian ini diselenggarakan guna memenuhi hak Napi di Lapas High Risk Nusakambangan. Penelitian dan Asesmen ini selanjutnya dilaksanakan untuk menggali data dan informasi terkait perubahan perilaku dan faktor kebutuhan serta resiko dari Narapidana. Melalui Penelitian Kemasyarakatan tersebut, Pembimbing Kemasyarakatan Bapas Nusakambangan memberikan rekomendasi terkait Program Pembinaan Lanjutan dan Kebutuhan Narapidana.
Penelitian ini juga sebagai rekomendasi apakah Napi dapat menjalankan pembinaan di Lapas kategori Maximum atau tidak.
Selain keperluan Pembinaan Lanjutan, Narapidana juga dilakukan Assesmen RRI dan Kriminogenik untuk mengetahui faktor pengulangan tindak pidana. Dalam penggalian data kali ini, Napi yang diambil datanya berinisial AS.
Pada kesempatan tersebut, Pembimbing Kemasyarakatan memberikan penguatan dan arahan agar Narapidana tetap memiliki motivasi dan tujuan dalam menjalani kehidupan. Pembimbing Kemasyarakatan Bapas Nusakambangan juga menekankan pada WBP untuk selalu menaati peraturan di dalam Lapas.
"Jadikan ini (Masa Hukuman Napi) sebagai pelajaran, sehingga kedepan harus taati peraturan yang berlaku dan berbuat baik", ujar Haryo.